Bisnis, JAKARTA – Sejak diberi mandat sebagai induk dari Holding Ultra Mikro, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. terus berupaya memperluas jangkauan layanan nasabah guna mendorong pemerataan ekonomi melalui kiprah lembaga kerjasama pembiayaan tersebut
Dengan mengantarkan pelaku usaha ultra mikro naik kelas diyakini ekonomi Indonesia dapat terakselerasi dengan optimal yang sejalan dengan potensi tersebut dalam lansekap UMKM di Indonesia.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan sering disebutkan banyak kalangan bahwa 98 persen dari 64 juta unit usaha adalah pelaku usaha mikro dan ultra mikro. “Saya coba petakan, ternyata dari 98 persen itu sebanyak 81,8 persen adalah ultra mikro,” tuturnya, akhir pekan lalu.
Karena itu upaya BRI bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan PT Pegadaian di Holding Ultra Mikro dapat memperluas jangkauan untuk melayani lebih banyak nasabah.
Tebar Layanan Kian Dipacu Jangkau Ultra Mikro
Pelaku UMKM yang sebagian besar di sektor informal didorong beralih ke sektor formal agar akses pembiayaan lebih mudah melalui pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) untuk legalitas bisnis yang tercatat.
Bacaanmu terbatas?
Tenang, kamu hanya perlu Masuk atau Daftar dulu di sini untuk lanjut membaca Bisnis Indonesia Premium.
Nikmati Gratis Akses baca 5 artikel Bisnis Indonesia Premium bagi member baru!
atau langsung pilih paket terbaik kami:
new
Rp15.000/1 hari
good deals
Rp36.000/1 bulan
good deals
Rp69.600/3 bulan
recommended
Rp136.000/6 bulan
best value
Rp240.000/12 bulan

faq
berita lainnya

PT Timah Announces Dividend After Skipping Last Year
5 jam yang lalu